Akatsuki
adalah nama sebuah kelompok antagonis dalam serial manga dan anime
Naruto. Akatsuki "Fajar" beranggotakan 10 orang kriminal kelas S yang
ditakuti karena kekuatan dan tabiat mereka yang buruk. Syarat
keanggotaan mereka masih belum diketahui secara jelas. Tapi yang pasti,
mereka semua mempunyai Kekkei genkai atau setara dengan Kekkei genkai
yang unik dan mengerikan .
Tujuan dan visi Akatsuki juga masih
belum jelas. Tetapi mereka punya ketertarikan besar terhadap Bijuu.
Sampai saat ini Akatsuki sudah berhasil mengumpulkan tujuh ekor Bijuu;
yaitu Shukaku si ekor satu, Nekomata si ekor dua, Isonade si ekor tiga,
Sokou si ekor empat, Houkou si ekor lima, Rokubi si ekor enam, Nanabi
ekor tujuh, dan Hachibi si ekor delapan, tapi hanya 1 tentacles Hachibi
saja yang mereka segel. Tapi sampai saat ini Akatsuki belum berhasil
mendapatkan Kyubi si ekor sembilan.
Tujuan Organisasi
Tujuan Akatsuki ialah penguasaan dunia dengan kekuatan mutlak. Mula-mula
mereka akan mengumpulkan ke-9 bijuu. Lalu dengan kekuatan besar, mereka
akan membangun desa mereka sendiri dan mengobarkan perang ke seluruh
negara. Mereka akan membangun sebuah desa yang sanggup menerima tugas
apapun; termasuk pembunuhan, penyerangan, penculikan, perang, dan tugas
kotor lainnya. Untuk membangun desa tersebut, mereka membutuhkan uang
dalam jumlah besar.dan ketua akatsuki adalahPein yang merupakan bekas
murid Jiraiya.
Cara Kerja
Anggota Akatsuki bekerja secara
berkelompok masing-masing dua orang yang saling melengkapi kelemahan dan
kelebihan masing-masing. Mereka bekerja amat kompak dan kombinasi
kekuatan mereka menghasilkan kekuatan yang sangat mematikan. Tetapi
dalam tingkat perorangan, para anggota terkadang saling tidak menyukai
satu dan lainnya. Akatsuki juga tidak terlalu mengambil pusing dalam hal
kematian salah satu anggotanya, yang mereka utamakan adalah
keberhasilan dalam misi. Tidak semua anggota Akatsuki bekerja secara
berkelompok dua orang, Misalnya Zetsu yang bekerja sendirian.
Penyegelan Bijuu
Dalam aksinya, Akatsuki menggunakan sebuah jutsu/segel untuk
memindahkan bijuu ke dalam tubuh salah satu anggotanya. Dengan segel
itu, Akatsuki dapat memanggil sebuah patung untuk menghisap bijuu dari
tubuh Jinchuuriki. Patung tersebut berbentuk manusia yang menengadahkan
tangannya dan terikat. Mata patung itu ditutup sebuah kain dan mulutnya
disumpal. Patung ini sepertinya melambangkan ketidakbebasan. Ketika
melakukan pemindahan, anggota yang akan diisi Bijuu harus ada di tengah.
Para anggota yang lain akan berdiri di masing-masing jari patung itu.
Nama jurus segelnya adalah Fuuinjutsu Gernyu Kyuu Fuujin.
Cincin
Setiap anggota Akatsuki memakai cincin sebagai identitas mereka.
Masing-masing cincin melambangkan keanggotaan dan ditulis dengan kanji
yang berbeda. Orochimaru yang sepuluh tahun lalu keluar dari akatsuki
masih menyimpan cincin miliknya.
Berikut adalah daftar cincin-cincin tersebut:
零 - れい, Rei - Nol/Tidak ada: Dipakai oleh Pein.
青龍 - せいりゅう, Seiryū - Naga Biru/Hijau - Dewa Timur dan Musim Semi: Dipakai oleh Deidara.
白虎 - びゃっこ, Byakko - Harimau Putih - Dewa Barat dan Musim Gugur: Dipakai oleh Konan.
朱雀 - すざく, Suzaku - Merah darah - Dewa Selatan dan Musim Panas: Dipakai oleh Itachi Uchiha.
玄武 - げんぶ, Genbu - Kura-Kura - Dewa Utara dan Musim Dingin: Dipakai oleh Zetsu.
空陳 - くうちん, sora - langit: Dulunya dipakai oleh Orochimaru dan masih disimpan olehnya.
南 斗 - なんじゅ, Nanju - Bintang Selatan: Dipakai oleh Kisame Hoshigaki.
北斗 - ほくと, Hokuto - Bintang Utara: Dipakai oleh Kakuzu.
三台 - さんたい, Santai - Tiga Tingkatan: Dipakai oleh Hidan.
玉女 - ぎょくにょ, Gyokunyo - Virgo: Sekarang dipakai oleh Tobi, dulu dipakai oleh Sasori.
Kostum dan penampilan
Penampilan anggota Akatsuki.
Para anggota Akatsuki menggunakan kostum seragam, yaitu Overcoat dengan
corak awan berwarna merah serta bagian leher yang memanjang dengan
bagian dalam berwarna merah. Mereka juga ada yang memakai caping jerami
dengan kain menjulur di pinggirnya. Mereka juga bersikap hati-hati dan
tidak menonjolkan diri.
Pelindung Kepala
Pelindung
kepala yang dipakai anggota Akatsuki sedikit berbeda, dimana ada bekas
goresan melintang di simbol desa mereka. Ini menunjukkan bahwa mereka
tidak lagi terikat dan terbebas dari desa asal mereka. Lebih tepatnya
mereka adalah buronan.
semoga bermanfaat..:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar